Postingan

Prabowo: Kita Makin Miskin, Mata Uang RI Tambah Lemah, BUMN Dijual Diam-diam

Gambar
Rakyat Utama . “Mata uang kita tambah rusak, tambah lemah. Apa yang terjadi adalah dalam 5 tahun terakhir kita tambah miskin, kurang-lebih 50% tambah miskin.” Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di acara Ijtimak Ulama dan Tokoh Nasional yang diselenggarakan GNPF Ulama di Menara Peninsula, Jakarta Barat, Jumat (27/7/2018). Dalam kesempatan itu Prabowo berbicara banyak mengenai isu ekonomi di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Prabowo, setengah dari kekayaan nasional dikuasai oleh segelintir orang. Selain itu dia juga berbicara mengenai kondisi BUMN dan keluarnya kekayaan nasional ke luar negeri. “Hari terakhir ini BUMN kita dijual diam-diam tanpa transparansi. Pertamina sebagian dijual, Garuda bangkrut, PLN bangkrut, Perusahaan Gas Negara bangkrut,” ucap Prabowo. Prabowo kemudian melontarkan sindiran yang ditujukan untuk Menteri BUMN Rini Soemarno. Prabowo lalu bicara soal penerbitan obligasi sejumla

SBY peringatkan Ngabalin : Saya Bukan Bawahan Jokowi

Gambar
Rakyat Update . Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menanggapi berbagai pertanyaan seputar Pilpres 2019 salah satunya soal pernyataan Staf Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin yang menyebut SBY tidak izin Joko Widodo untuk mendukung Prabowo Subianto.    Padahal Ngabalin menegaskan antara SBY dan Jokowi sudah tak ada hambatan karena Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ditawarkan jadi menteri. Pertanyaan soal pernyataan Ngabalin ini disampaikan wartawan dalam sesi tanya jawab di Mega Kuningan, Jakarta.   SBY dengan nada tinggi memberi komentar soal Ngabalin, dengan menegaskan dirinya tak perlu izin Jokowi kalau mau mendukung Prabowo Subianto. Bahkan SBY meminta Ngabalin untuk hati-hati berbicara. “Saya tidak harus izin dengan beliau. SBY bukan bawahan Jokowi. Kami saling hormat menghormati. Kalau itu keluar dari Ngabalin hati-hati kalau berbicara,” ujar SBY.   “Saya tidak mengatakan ini hambatan dengan Pak Jokow

Prabowo Subianto : Negara Indonesia Alami Keprihatinan Yang Dalam

Gambar
Rakyat Press . Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, bahwa negara Indonesia saat ini sedang sakit. Bisa dilihat dari aspek kesejahteraannya, misal di Singapura, rakyatnya itu lebih kaya 12 kali dari rakyat Indonesia. “Jadi rakyat Singapura itu 12 kali lebih kaya dari rakyat Indonesia,” tegasnya saat memberikan kuliah umum wawasan kebangsaan bertema “Paradoks Indonesia” yang diikuti sekira 2000 orang mahasiswa dan mahasiswi se-Provinsi Jambi, di kawasan Pasar, Kota Jambi. Indikator lain yang menunjukan keprihatinannya, cadangan devisa Indonesia mungkin sudah hancur. “BUMN adalah pertahanan terakhir Bangsa Indonesia, kita tidak ingin BUMN hancur,” ujar Prabowo. Menurut Prabowo, perguruan tinggi adalah suatu lembaga pendidikan untuk mencetak kader suatu bangsa. Untuk itu, berhasil atau tidaknya suatu negara ditentukan oleh pendidikan perguruan tinggi. “Kesadaran suatu bangsa, pencerahan suatu bangsa itu bersumber dari perguruan tinggi,” ujarnya. M

BUMN Dijual Diam-diam Bukti Negara Diambang Kehancuran

Gambar
Rakyat Id . Rasa kecewa diungkapkan oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto atas kondisi kondisi Badan Usaha Milik Negara atau BUMN di Indonesia yang saat ini dinilainya telah dijual oleh pemerintah secara diam-diam. Padahal menurutnya, pertahanan terakhir bagi ekonomi suatu bangsa adalah BUMN. Dicontohkan olehnya, negara-negara yang maju dapat terus bertahan di setiap perkembangan ekonomi global walaupun dengan penuh ketidakpastian. Perekonomian mereka dapat ditopang dan didominasi oleh perusahaan-perusahaan BUMN. “Singapura ekonominya 80 persen BUMN. RRT, Rusia, China, India, BUMN itu adalah pertahanan mereka yang buat mereka berkembang dan tambah kaya. Di Inggris, eropa, semua bank, termasuk bank retail telah diambil alih negaranya supaya kapitalis bankir tidak bawa lari uang rakyat kecil,” ucapnya dalam acara Ijtima Ulama di Hotel Menara Peninsula Jakarta, Jumat 27 Juli 2018. Diungkapkan beliau, Pemerintah diam-diam menjual  BUMN dibuktikan denga

Prabowo Menyebut PKS Sambut Baik Dan Komunikasi serius dengan Demokrat

Gambar
Rakyat Digital . Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan tak ada masalah dengan PKS lantaran menjalin komunikasi intensif dengan Demokrat belakangan ini. Komunikasi tersebut dijalin dalam rangka membicarakan kemungkinan koalisi antara Gerindra dan Demokrat di Pilpres 2019. Hal itu disampaikan Prabowo usai bertemu Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) dalam rangka membahas koalisi di Pilpres 2019. Pertemuan berlangsung kediaman SBY di Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (24/7/2018). Bahkan, kata Prabowo, sebelum ia menemui Demokrat, partai-partai seperti PKS dan PAN yang telah berkomunikasi sejak lama menyambut baik pertemuan hari ini dengan SBY. “Soal PKS. Saya katakan beberapa menit sebelum saya ke sini saya dapat berita kawan-kawan dari partai lain sangat gembira pertemuan saya,” ucap Prabowo dalam sesi konferensi pers seusai pertemuan di kediaman SBY, di Mega Kuningan, Jakarta, Selasa Ia menambahkan tetap intensif berkomunikasi dengan PK

Peresmian Roemah Djoeang Dihadiri Oleh Prabowo, Anies Dan Sandi

Gambar
Rakyat Aktual . Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakilnya Sandiaga Uno hadir dalam peresmian sekretariat Roemah Djoeang. Anies meresmikan Roemah Djoeang secara langsung. Anies tiba di Roemag Djoeang, Jalan Wijaya I, Jakarta Selatan pukul 17.20 WIB. Dia disambut relawan yang sudah memenuhi lokasi acara. Berselang 8 menit kemudian, Sandiaga juga tiba. Keduanya kompak mengenakan kemeja putih. Tak berapa lama, Prabowo Subianto juga tiba. Dia mengenakan kemeja coklat dan langsung duduk di dekat Anies. “Insyaallah sekarang Roemah Djoeang diresmikan, perjuangan tidak pernah berhenti, pejuangan selalu bergerak,” kata Anies dalam sambutannya. Anies juga mengapresiasi kinerja relawan saar Pilgub DKI lalu. Dia berharap kinerja itu kembali diulang saat pilpres. “Bukan hanya ssmangatnya, tapi strategi dan taktiknya perlu diterapkan di level nasional, insyaallah mengantarkan ke kemenangan-kemenangan baru di level nasional,” ujarnya.

Komite Persatuan Nasional Ganti Presiden 2019 (KPN-GP 2019): Suksesi Tahun 2019 Tuntutan Alamiah

Gambar
Pos Warta . Yudi Syamhudi Suyuti Inisiator Pergerakan / Ketua Presidium Musyawarah Rakyat Indonesia berharap  semoga agenda rapat berjalan lancar dan diridhoi Allah SWT. “Terjadi perubahan yang mengarah pencapaian Daulat Rakyat sesuai manifesto politik Indonesia yang termaktub dalam Pembukaan UUD 45. Ini alamiah dan kehendak rakyat sehat,” ujar Yudi pada awak media massa “Meski Pilpres 2019 berjalan kurang satu tahun lagi. Kita sudah tetapkan dan tegaskan sikap untuk ganti Presiden secara konstitusional.” ujar Yudi. Menurut Yudi pula, untuk mencapai kemenangan Rakyat dalam pilpres 2019 dibutuhkan soliditas dan bersatunya semua kekuatan politik dari segala kelompok dan organisasi yang menjadi kekuatan Rakyat. Untuk itulah dibentuk Komite Persatuan Nasional Ganti Presiden 2019 (KPN-GP 2019). Organisasi kolektif berbentuk pergerakan ini merupakan perwujudan dari utusan-utusan Rakyat, dari Golongan dan Daerah dimana pun berada di Indonesia. Dan dengan adanya KPN-

Dorong Koalisi Keumatan, Rizieq : Capres-Cawapres Nasionalis-Agamis tidak bertentangan dengan kitab suci

Gambar
Portal Utama . Imam besar FPI Habib Rizieq Syihab ikut memberikan sambutan dalam acara ijtima ulama di Hotel Pensinsula, Jakarta Barat, meski hanya melalui sambungan audio. Dalam sambutannya, Rizieq menyarankan agar capres-cawapres yang diusung koalisi keumatan berasal dari kalangan nasionalis-agamis.   “Maka, suara capres-cawapres mewakili kelompok nasionalis-agamis agar saling melengkapi, agar mendapatkan kemenangan di seluruh tanah air,” ujar Rizieq melalui audio di sela Ijtima Ulama di Hotel Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (27/7).   Ia juga menyebut, agar para pendukung paslon oposisi tidak perlu mengkhawatirkan soal elektabilitas petahana yang saat ini masih tinggi. Sebab, masalah elektabilitas, menurut Rizieq, masih bisa digenjot habis-habisan bersama umat dan ulama. “Ayo kita dukung capres-cawapres yang disepakati koalisi umat dan parpol. Ayo kita dukung, menangkan capres-cawapres yang telah direstui ijtima ulama, serta membuat kontra

Prabowo Subianto ziarah ke makam Raja Mataran Imogiri

Gambar
Portal Fakta . Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berziarah ke Makam Raja-Raja Mataram di Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin. Prabowo dan rombongan yang mengenakan pakaian pranakan Mataram sesuai aturan masuk ke kawasan makam raja-raja yang tiba sekitar pukul 14.25 WIB itu disambut para abdi dalem dan juru kunci makam itu. Setelah menyalami para abdi dalem, Prabowo bersama rombongan langsung menuju makam Sultan Agung Hanyokrokusumo setelah berjalan beberapa menit, meski begitu Prabowo hanya tersenyum dan tidak berkata apapun. Selama perjalanan dari gerbang menuju makam Prabowo Subianto belum bisa diwawancarai para wartawan, hanya saja salah satu dari rombongan berkata,”Nanti ya (wawancaranya), setelah ini,” kata pria itu. Prabowo dan rombongan masuk kawasan makam dari pintu timur atau arah ke Mangunan Dlingo Bantul. Sebelum kunjungannya ke makam raja-raja Imogiri, Prabowo mengunjungi Makam Raja-Raja Mataram di Kotagede Yogyakar

Ferdinand : Inilah Demokrasi, Prabowo Kalahkan Jokowi Di Rakorda Demokrat Riau Dan Sulsel

Gambar
Portal Aktual . Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean membeberkan hasil Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Partai Demokrat yang berlangsung di beberapa daerah. Rakorda tersebut dilangsungkan untuk menyerap aspirasi kader Demokrat terkait dukungan bakal calon presiden di Pilpres 2019 nanti, antara Joko Widodo (Jokowi) atau Prabowo Subianto. Ada dua daerah yang melangsungkan Rakorda, yaitu Provinsi Riau dan Sulawesi Selatan. Dari kicauan Ferdinand melalui akun Twitternya, Rakorda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Riau telah selesai dilaksanakan dan menghasilkan sebuah keputusan bulat. Dari hasil Rakorda Riau, 97,2% kader Demokrat mengusulkan untuk mendukung Prabowo dalam Pilpres 2019. Sedangkan usulan untuk mendukung Jokowi hanya 2,8% saja.  “Rakorda DPD Partai Demokrat Riau baru saja berakhir dengan hasil sebagai berikut, Prabowo: 97,2% dan Jokowi: 2,8%,”  kicau Ferdinand. Selain Riau, DPD P